BANGKALAN, memo-pagi.com – Pada Minggu 02 Juni 2024, telah dilaksanakan Fogging (pengasapan dengan bahan Insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)) di lingkungan wilayah RT 03 RW 07 Kelurahan Kraton, Kecamatan Bangkalan. Kegiatan Fogging ini dilakukan setelah adanya laporan warga yang terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) sehingga Ketua RT.03 melakukan tindakan yaitu berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan untuk melakukan Fogging di wilayah tersebut.
Dengan Maraknya penyakit DBD akhir – akhir ini di awal tahun 2024 banyak terjadi warga masyarakat mulai resah dengan adanya penyakit Demam Berdarah atau sering kali di sebut dengan penyakit DBD.
Warga masyarakat Kampung Rong Dalem RT. 03. RW 07 Kelurahan Kraton, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, melakukan kegiatan Fogging di Jalan.Singosastro dan Letnan Abdullah, kegiatan ini di lakukan dari jam 08.00 WIB pagi sampai selesai, guna mencegah adanya korban yang terkena penyakit tersebut. Minggu (02/06/2024).
Kegiatan ini di prakarsai oleh Ketua RT 03 RW 07 Sdr. Muzammil dan Perangkatnya. Sekitar 15 orang dan berikut petugas 4 orang dari Dinas Kesehatan yang dipimpin oleh Andy Maulidi melakukan penyemprotan fogging , Penyemprotan Fogging dilakukan di pemukiman warga dan kebun-kebun, selokan/parit tempat sarang nyamuk bersarang.
”Terkait adanya warga yg terjangkit DBD ketua RT mengambil tindakan yang sangat cepat.Untuk pencegahannya maka kita lakukan kegiatan Fogging untuk diwilayah RT. 03 RW.07 agar tidak terjadi adanya korban DBD lagi di wilayah kampung Rong Dalem khususnya Kelurahan Kraton pada umumnya “. Ucap Muzammil selaku ketua RT 03.
Ia melanjutkan, ” Kegiatan tersebut adalah langkah awal atau tindakan kita bersama untuk pencegahan, timbulnya DBD, karena sudah ada yang terkena warga masyarakat kampung Rong Dalem yang terkena (DBD).Dengan itu kita antisipasi supaya tidak terkena kepada yang lain “. Imbuhnya.
” Harapan kedepannya dengan adanya kegiatan Fogging ini bisa mencegah penyakit DBD supaya tidak terjadi lagi kepada warga yang lain “. Tutup Muzammil.
(Wie)