BANGKALAN, memo-pagi.com — Kamis.06 Juni 2024, Pancaran raut bahagia siang ini terlihat ada pada wajah 143 siswa dari SMP dan SMA Sa’idiyah yang sedang purna siswa baik dari kelas IX maupun kelas XII, terlebih saat mereka ratusan siswa tersebut secara maraton dipanggil menaiki mimbar penyampaian selamat yang telah disediakan oleh Pondok Pesantres Salafiya Sa’idiyah yang berada di Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan tersebut.
Ratusan siswa yang kini purna tersebut di Tahun Pelajaran 2023/2024 yakni terdiri dari SMP sebanyak 81 siswa sedangkan yang dari SMA berjumlah 62 sehingga total yang telah dinyatakan purna siang tadi Kamis (06/06) tersebut keseluruhannya sebanyak 143 siswa.
Dari ratusan siswa yang purna tetsebut juga sebagian telah tercatat lulus SNBP atau Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi masuk pada perguruan tinggi tanpa Tes (melalui seleksi nilai rapor dari kelas 1 sampai dengan kelas 3, red)
5 siswa dari 6 Pendaftar dan 4 siswa mendapatkan KIP-K.
Terlihat bangga kini Thomas Ag M.Pd Kepala SMA Sa’idiyah disela berlangsungnya momen pelepasan ratusan siswanya tersebut mengatakan beberapa siswanya yang purna telah diterima sebagai mahasiswa di UTM atau Universitas Trunojoyo Madura.
Bagi Thomas mereka yang sudah purna merupakan siswa kebanggan, dirinya berharap agar mereka bisa terus mengembangkan bekal ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta ilmu pengetahuan dan agama untuk diamalkan dalam kehidupannya bermasyarakat dalam kesehariannya.
“Karakter era pendidikan 2021 mengacu pada siswa yang berakhlakul karimah, kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, kompetensi ilmu pengetahuan, dalam mencapainya, kemudian yang kedua harus melanjutkan tidak cukup hanya lulus SMP dan SMA mengasah kompetensi itu ke jenjang yang setinggi-tingginya bahkan ke level profesor, kemudian literasi, harapan saya siswa-siswi Sa’idiyah tetap rajin membaca, untuk memperkokoh iman, taqwa, berbudi pekerti serta giat dan tuntas bekerja itu harapan saya, do’a saya dan semua dewan guru semoga siswa Sa’idiyah menjadi anak yang sukses, berkiprah di masyarakat menjadi bagian dari golongan yang khoirunnas anfauhum linnas, di (sekolah, red) kami yang menjadi keunggulannya memprioritaskan (produk atau lulusan, red) siswa yang berakhlakul karimah dan berilmu agama, sekolah umum dan ilmu agama selain mendapat ijazah ilmu formal juga mendapatkan ilmu agama sebagai bekal dalam menjalani kehidupan sehari-harinya,” kata Thomas menyampaikan keterangannya.
Dalam momen itu selain dihadiri oleh ratusan walimurid juga dihadiri para tokoh desa setempat, Muspika Arosbaya, Muspika Geger, para pejabat pendidikan, Kepala Cabang Pendidikan Bangkalan serta ratusan undangan.
(Nam/Wie)